
Pada zaman nabi Riba diartikan dengan melipat gandakan barang atau uang yang kita pinjam kepada teman, saudara,maupun siapa saja. Riba ini dapat sangat cepat menyerang kehidupan manusia sekarang ini. Di Zaman yang canggih sangat mudah mendapatkan kartu kredit dengan iming - iming suku bunga rendah, namun dalam hal ini mereka telah mengotori kita secara perlahan dengan memberikan segala fasilitas - fasilitas yang membuat kita sangat tertarikakan keuntungan kartu kredit ini.
Bukan hanya kartu kredit perusahaan bank bank diseluruh dunia mulai menggantikan namanya dengan berstatuskan "SYARIAH" yang mungkin dapat menyakinkan para custumernya bahwa mereka adalah perusahaan yang bebas dari riba. Padahal kenyataannya adalah mereka sama buruknya dengan si pembuat kartu kredit. Banyak fasilitas - fasilitas yang mereka beri seperti untuk kepentingan HAJI dan UMRAH, sekarang dengan memberikan layanan tabungan untuk siapa saja yang berniat untuk melaksanakan haji dan umrah, padahal kita bisa menabung dirumah agar dapat mewujudkan iu semua. Para Bankir pun akan tertawa lepas sesaat kita memasuki jebatan betmen mereka, dengan banyak cara uang yang kita tabung akan digunakan untuk hal - hal yang kita tidak tau, yang kita tau adalah jumlah uang didalam rekening tabungan kita dan bunga yang akan kita dapatnkan.
Bagi teman - teman sekalian, Kartu Kredit merupakan ancaman yang sangat besar bagi kita umat MUSLIM.dan BANK merupakan wadah untuk mewujudkan riba itu. lebih baik kita menabung uang kita di rumah sebab dirumahlebih aman dan tidakmenimbulkan yang namanya riba. Berhati - hatilah sobat. Bank dan Karu Kredit akan menarik leher kalian terus menerus sampai kalian lelah dan kehabisan harta benda.
Ayo menjadi kumpulan muslim yang hebat, yang diridhoi oleh Allah swt.
Terimakasih Atas Komentar Anda....!!! :) EmoticonEmoticon